Meskipun terlahir pada era tahun 2007, ketika pertama kali diperkenalkan oleh Redduck Studio, salah satu developer game online milik Neowiz Games, asal Korea Selatan, A.V.A Online berhasil mengukuhkan diri sebagai game online FPS terdepan sampai saat ini. Beberapa penghargaan pun diraihnya, bahkan di tahun perdana kemunculannya A.V.A Online telah berhasil menorehkan prestasi sebagai pemenang Korean Game Award 2007. Sampai akhirnya diboyong pula ke hampir seluruh kawasan di dunia dalam berbagai bahasa, termasuk di Cina oleh publisher besar Tencent, Jepang yang dikelola Gamechu sejak tahun 2008 lalu, baru akhirnya mendarat di benua Amerika atas prakarsa perusahaan besar game lainnya, yakni NHN USA (melalui portal game miliknya, ijji.com).
Alur cerita pada A.V.A Online berkutat pada perang antar kedua kubu pasukan yang bertentangan, yakni European Union (EU) dengan Neo Russian Federation (NRF). Bersetting waktu antara periode tahun 2009-2012, pasukan NRF terbentuk dari ke-11 Republics of Commonwealth of Independent States yang awalnya terpecah belah, dan akhirnya mengumumkan penyatuan kekuatan di bawah komando Presiden Rusia, Vladimir Mashkov, tepat di tanggal 30 Desember yang bersamaan dengan hari jadi Uni Soviet. Kekuatan pasukan NRF meliputi daerah kekuasaan sekitar 1/6 area daratan di bumi dan mencakup populasi terbesar ketiga di dunia, setelah Cina dan India.
Mulai dari awal kemunculannya, A.V.A Online tergolong game yang revolusioner dengan menghadirkan sebuah konsep tactical-shooter MMO yang kemudian ditiru oleh banyak game sejenisnya sampai sekarang. Meski tergolong game lawas, A.V.A Online terbukti masih menunjukkan kualitas tampilan dan gameplay yang menawan sekaligus terdepan dibandingkan game-game online FPS yang ada sekarang, berkat pemanfaatan teknologi Unreal Engine 3. Permainan akan lebih realistis meskipun berada di virtual world, namun dengan memainkan A.V.A Online berasa seperti dalam perang sesungguhnya. Penggunaan sejumlah senjata modern makin mempertegas kesan real dalam game, demikian halnya pula kemampuan player untuk meningkatkan kecepatan berlari agar bisa berlindung dengan cepat dan menghindari tembakan musuh.
- Annihilation; sebuah mode standar sebagaimana team deathmatch dari FPS lainnya, dimana salah satu tim di antara European Union (EU) dan New Russia Federation (NRF) yang dapat mencapai 80 point atau 180 point menjadi pemenangnya.
- Demolition; pada intinya sama seperti dengan mode 'plant & defuse the bomb' dari Counter-Strike. Di sini, tim European Union harus menempatkan bom C4 di salah satu lokasi bomb site, sementara tim NRF bertugas menjinakkannya.
- Escort; tim EU diharuskan mengawal sebuah 'TANK' yang bergerak pelan melintasi jalur pada map, sementara tim lawan (NRF) memanfaatkan Rocket-Propelled Grenades (RPG) guna menghancurkan tank tersebut. Tim EU dinyatakan menang bila tank berhasil sampai ke ujung lintasan sebelum waktu berakhir, sebaliknya tim NRF yang menang.
- Free For All; sebagaimana namanya, player bergerak sendiri dan dapat membunuh siapapun yang mereka temui. Untuk tiap rondenya, player dengan jumlah kill terbanyak berhak keluar sebagai pemenang.
- Domination; pernah dengar istilah 'King of the Hill'? Masing-masing tim harus berupaya merebut kemudian mempertahankan sebuah command post yang terletak di tengah map selama periode waktu tertentu untuk memenangkan mode ini atau memanggil bala bantuan seperti Helicopter dan UAV.
- AI Mission; dalam misi ini, kalian harus dapat bertahan selama mungkin menghadapi berbagai jenis musuh AI. Player diberi kesempatan untuk mendapatkan amunisi tambahan dan obat dengan membunuh musuh.
- Convoy; player harus membawa sebuah obyek benda ke target area yang telah ditentukan agar bisa memenangkan mode ini. Kesulitannya adalah pasukan musuh akan menjaga dengan ketat posisi target area.
- Cross Steal Mission; tiap tim akan berusaha mencuri Nuclear Launch Key yang berada di base lawan, kemudian membawanya dengan selamat ke markas sendiri.
Pada dasarnya, meski hampir semua game FPS online memiliki landasan yang sama, fitur-fitur di A.V.A Online menawarkan beberapa keunikan yang tidak ada di game lain, seperti implementasi Combat Voice yang sangat membantu kalian mempelajari keadaan medan berdasarkan suara di sekeliling. Ada tiga kelas karakter yang bisa kalian mainkan secara bergantian dalam satu game disesuaikan kondisi dan situasi yang diperlukan. Misalnya saat memainkan Escort Mission, tekan F1 sewaktu respawn untuk memilih karakter Pointman yang memiliki spesialisasi dalam pertempuran jarak dekat. Jika kalian merasa jadi sasaran empuk bagi sniper musuh, tekan F2 untuk beralih ke karakter Rifleman ataupun F3 bila menghendaki bermain sebagai Sniper.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
™[]™No Coment....??™[]™